Halaman

Search

Sabtu, 25 Juni 2011

My Favorite Korean Actors o.O

Lee Seung Gi (2)
1. Lee Seung Gi



Pertama kali aku ngeliat Lee Seung Gi yaitu di drama korea Briliant Legacy yang berperan sebagai Sun Wo Hwan,, sejak itu aku mulai terpesona dengan aura bintang yang dimilikinya. 
Profil: 
Name: 이승기 / Lee Seung Ki (Lee Seung Gi)
Profession: Singer, actor, MC
Birthdate: 1987-Jan-13
Birthplace: Korea
Height: 182cm
Weight: 70kg
Star Sign: Capricorn





2. Jang Geun Suk
Kalo Jang Geun Suk, aku pertama kali liat atw tau dia dari drama Korea He's Beautiful yang pada saat itu berperan sebagai Tae Kyung, yang menjadi daya tariknya yaitu matanya 0.o yang dicelak, trus rambut, sama semua baju yang dipakainya saat syuting. 
PROFILE

  • Name : Jang Keun Suk/Jang Geun Suk
  • Date of Birth: 4th August, 1987
  • Zodiac/Horoscope: Leo
  • Height: 182cm
  • Weight: 63kg
  • Blood Type: A
  • Family: Father, Mother (Only Child, no siblings)
  • Education: KwangJang Middle school, Bangsan High School, New Zealand Nelson College,
  • Hanyang University Drama (Major in Movie)
  • School Year: February 2000 – Seoul DongYi Primary school graduate
  • February 2003 – KwangJang middle school graduate
  • January 2003 – New Zealand Nelson College enrollment
  • July 2003 – Bangsan High School First year joins in the middle of course
  • February 2006 – Hanyang University Enrollment – Drama (major in Movie)
  • Hobbies: listening to music, snowboarding, skiing, singing, dancing
  • Treasure: Family, Playstation
  • Favourite Color: Blue, Ivory White
  • Specialty: Skiing, Snowboarding
  • Favourite Food: Spicy food, – GeJang(marinated raw crabs)
  • Favourite Fruit: Pineapple
  • First Debut Drama: Women’s World
  • Geun Suk is multi talented. He has done VJ, MC, Voice dubbed for cartoon, Acting, Modelling.
  • Geun Suk has done modelling for MCM,Etude, LeSportsac, Motorola,etc.
  • Geun Suk also plays guitar. 
  • He sings, he dance too, even tap dancing

3. Lee Hong Ki
Sama kayak Jang Geun Suk, aku pertama kali liat n' tau Lee Hong Ki dari drama korea He's Beautiful. Lee Hong Ki berperan sebagai Jeremy. Tapi, aku mulai jatuh hati sama Lee Hong Ki  sejak aku tau dia punya band 'FT Island', trus aku coba download lagunya yang berjudul LoveLoveLove, dan aku suka banget sama karakter suaranya, berciri khas banget lah..

Biodata / Profil Lee Hong Ki

  • Nama: 이홍기 / Lee Hong Ki (Lee Hong Gi)
  • Nama Panggilan: Cute Rebellion/Oppostion
  • Profesi: penyanyi dan aktor
  • Tanggal Lahir: 2 Maret 1990
  • Tinggi Badan: 174 Cm
  • Berat Badan: 60 Kg
  • Golongan Darah: AB
  • Zodiak: Pisces
  • Hobi: menyanyi, mendengarkan musik, bermain sepak bola, memasak.
  • Bakat: menyanyi dan sepak bola
  • Agensi Bakat: F&C Music
Lee Hong Ki (1)

K-Drama

  • You’re Beautiful (SBS, 2009)
  • Style (SBS, 2009) cameo on Ep.6
  • On Air (SBS, 2008) cameo
  • Unstoppable Marriage (KBS2, 2008) cameo di Episode 62
  • Kkangsooni (EBS, 2005)
  • Neh Sontob Kkeuteh Bichi Nama Issuh (EBS, 2004)
  • Magic Kid Masuri (KBS2, 2002)

Film

  • Winter Child (2005)

Penghargaan

  • 2009 SBS Drama Awards: New Star Award (You’re Beautiful)


FT Island

Jumat, 24 Juni 2011

Julie & Rebecca

Rebecca, dia sudah kembali dari rumah sakit jiwa Rothers. Hal itu membuat kegemparan di sekolahnya, karena menurut isu yang tengah beredar Rebecca akan kembali diterima menjadi siswi SMA Clefwerg. Salah satu siswi yang pernah terkena akibat dari ketidakwarasan Rebecca sekitar 4 bulan yang lalu saat Rebecca mencekik dan hampir membuatnya mati, mulai diserbu rasa ketakutan yang luar biasa.
“Lebih baik aku yang keluar dari sekolah ini kalau sampai Rebecca benar-benar kembali” ucap Julie di hadapan teman-temannya.
“Julie, aku bisa mengerti bagaimana perasaanmu saat ini, tapi aku rasa Rebecca, sudah waras. Kau dengar apa yang telah ditegaskan Mr. Portman? Rumah sakit Jiwa itu berani menjamin kalau Rebecca sudah benar-benar sembuh” jelas Cindy yang mencoba menenangkan perasaan Julie.
“Ku rasa Cindy memang benar. Kau tak perlu terlalu cemas” Katherina mencoba membuat perasaan Julie lebih tenang.
“Baiklah. Kapan dia kembali ke sekolah?” tanya Julie.
“Besok!” Cindy dan Katherina menjawab bersamaan.
“Oh, tidaaak” Julie berteriak menenggelamkan wajahnya di bantal.
♥♥♥
Teeet…teeett. Bel rumah Hans berbunyi menandakan kedatanagn seseorang. Hans yang saat itu sedang asik bermain games di kamarnya terpaksa turun kebawah untuk membuka pintu. Wajah Hans yang saat itu cemberut berubah seketika ketika mengetahui bahwa Julie_kekasihnya lah yang datang saat itu.
“Hai, sayang. Kenapa kau tidak menelepon dulu dan memberitahuku bahwa kau ingin datang kemari?” tanya Hans setelah mempersilahkan Julie duduk.
“Aku hanya ingin membuat kejutan saja untukmu. Apakah aku mengganggu?”
“Oh, tentu saja tidak. Kau mau minum apa? Biar aku buatkan”
“Air putih saja” jawab Julie.
“Baiklah kau tunggu saja di sini, aku ke dapur dulu”
Saat Hans sedang ke dapur, Julie berusaha untuk meyakinkan dirinya bahwa keputusannya kali ini benar. Dia harus memutuskan hubungannya dengan Hans hari ini juga. Sekembalinya dari dapur, Hans menangkap raut kegundahan di wajah Julie.
“Minumlah” tawar Hans.
“Ya”
“Ada apa? Pasti ada sesuatu yang ingin kau bicarakan. Sesuatu yang penting, benarkan?” tanya Hans kepada Julie, ketika Julie sudah meneguk air putihnya.
Julie terlihat ragu, dia berniat mengurungkan keinginannya untuk putus dari Hans. Dia menyayangi Hans, tetapi jika dia tetap bersikukuh mempertahankan hubungannya dengan Hans, dia akan menghadapi bahaya yaitu Rebecca. Julie kembali teringat pada peristiwa 4 bulan lalu yang hampir membuatnya mati ditangan Rebecca, gara-gara Rebecca yang menyukai Hans tetapi saat itu Hans mencampakan Rebecca dan menjalin cinta dengannya. Rebecca yang mengetahui hal itu marah besar. Rebecca frustasi dan amat sangat membenci Julie. Lalu, Rebecca mencoba membunuh Julie di gudang sekolah dengan cara mencekik leher Julie. Beruntung saat itu penjaga sekolah yang sedang berpatroli mendengar keributan dari gudang dan berhasil mengatasi kebrutalan Rebecca. Seminggu setelah itu terdengar kabar bahwa Rebecca masuk rumah sakit jiwa, dan dia sedang tidak waras pada saat mencoba membunuh Julie.
“Pasti kau sudah tau kabar tentang Rebecca yang besok akan kembali?” Julie memberanikan diri memulai pembicaraan.
“Ya. Semua orang di sekolah mengetahui itu. Lalu, apa kau khawatir akan kembalinya Rebecca di sekolah kita?”
“Entahlah. Aku benar-benar takut, Hans. Aku… hmm lebih baik kita putus..”
“Julie, ketakutanmu itu berlebihan! Aku sangat yakin Rebecca sudah benar-benar sembuh, dan dia sudah melupakanku, melupakan kebenciannya terhadapmu!” bentak Hans.
“Hans! Kau tau? Aku yang paling dirugikan dalam hal ini, kau bisa tena yang bng karena Rebecca tidak akan mencelakaimu. Akulah yang akan dicelakakannya! Hans, maafkan aku, aku ingin kita putus. Tolong, aku mohon” pinta Julie.
“Baiklah, begini saja, kita tidak harus memutuskan hubungan ini. Tapi, kita hanya berpura-pura dan mengaku putus di depan temmman-temanmu dan teman-temanku. Juga di  depan Rebecca. Julie, aku mencintaimu. Sedikitpun aku tidak ingin putus denganmu”
“Ya, ku rasa itu ide yang bagus”
♥♥♥

Perpustakaan SMA Clefwerg pada jam istirahat sekolah sedikit demi sedikit mulai dipadati siswa dan siswi yang ingin membaca ataupun hanya sekedar mencari ketenangan. Julie yang sedang sibuk mencari referensi buku untuk menyelesaikan tugas dari Mrs. Gwen tiba-tiba dikejutkan oleh seseorang yang menyapanya dan duduk di sebelahnya.
“Hai, Julie!” sapa seseorang itu dengan sedikit berbisik.
Julie menoleh dan terkejut ketika didapatinya seseorang yang menyapa dirinya itu adalah Rebecca.
“Rebecca! Apa kabar ? Sedang apa kau di sini?” tanya Julie berpura-pura tenang.
“Aku hanya ingin meminta maaf padamu, maafkan aku. Julie. Aku tau kejadian itu membuatmu takut padaku. Benarkan?” sesal Rebecca.
“Rebecca, aku sudah lama memaafkanmu hanya saja aku takut kau… kau akan mengulanginya” ungkap Julie.
“Julie, aku berjanji tidak akan mengulanginya, terima kasih kau sudah memaafkanku. Ku harap hubunganmu dan Hans  selalu baik-baik saja”
Setelah itu Rebecca mengakhiri pembicaraannya dengan Julie dan beranjak pergi dari perpustakaan seraya tersenyum kecil kepada Julie. Julie membalas senyuman itu dan merasa lega karena tidak terjadi hal buruk seperti apa yang dibayangkannya ketika Rebecca kembali ke sekolah. Julie pun menemui Cindy dan Katherina untuk menceritakan pertemuannya dengan Rebecca di perpustakaan tadi. Lalu, dia menelepon Hans untuk mengatakan bahwa dia dan Hans tidak harus berpura-pura putus.
Dua minggu setelah itu, Rebecca menghubungi Julie melalui ponselnya. Rebecca mengutarakan niatnya untuk menyampaikan suatu hal yang amat sangat penting. Rebecca meminta Julie untuk menemuinya di taman kota hari itu juga.
“Ada apa, Rebecca?” tanya Julie sesampainya di taman kota.
“Kau dan Hans belum putus bukan?”
“Ya. Hubungan kami masih baik-baik saja”
“Kau tau siapa orang yang duduk di sana?” Rebecca menunjuk ke arah seorang laki-laki dan perempuan yang sedang duduk bermesraan di salah satu kursi di taman kota itu.
“Sepertinya aku mengenalinya” Julie menyipitkan mata untuk memperjelas pandangannya. “Astaga, itu Hans! sedang apa dia di sana? bersama siapa dia?” Julie berjalan bergegas diiringi Rebecca dibelakangnya menuju kedua orang itu.
Bersambung…